Kamis, 30 Oktober 2008

Kulit Telur Berharga Puluhan Juta.. Woww.. !!


Siapa bilang kulit telur merupakan sampah dan tidak bisa bermanfaat. Ternyata kulit telur bisa dipakai sebagai bahan penghias furnitur dan aksesoris penghias rumah yang unik dan menghasilkan puluhan juta rupiah. Kulit telur yang dicat atau diukir menjadi hiasan, tidak kalah menarik dengan material lainnya.

Adalah Teguh Joko Dwiyono, desainer sekaligus pemilik galeri kerajinan kulit telur. Ide awalnya, serba tak terduga. Suatu ketika, Teguh menginjak pecahan telur yang dibuang ketika istrinya sedang memasak di dapur. Akhirnya dia mencoba menghasilkan kerajinan tangan dari media kulit telur.

Selama dua tahun, Teguh terus bereksperimen untuk membuat kerajinan itu. Hasilnya, kulit telur yang dibuang tersebut menjadi kerajinan yang memiliki karakteristik dan nilai filosofis."Ketahanan kulit telur punya kekuatan yang luar biasa," kata Teguh.

Menurutnya, kulit telur tahan terhadap api, tidak akan dimakan oleh rayap atau hama lainnya, serta tahan terhadap pergantian cuaca. Begitu pula bila kena sinar matahari, tidak akan memudarkan warnanya. Kulit telur ini seakan menyampaikan sebuah pesan khusus kepada setiap orang yang akan menggunakannya.

Bahwa meskipun dipegang rapuh, namun kulit telur memiliki kekuatan yang luar biasa hebatnya ibaratnya seperti rahim manusia. Bahan kulit telur yang digunakan untuk membuat kerajinan furnitur dan aksesori terbagi atas tiga jenis peruntukan, yakni kerajinan yang berasal dari kulit telur ayam negeri, kulit telur ayam kampung, dan burung puyuh.

Setiap pemilihan material beragam kulit telur itu akan menjadikan tampilan kerajinan memiliki wajah yang berbeda. "Setiap jenis kulit telur punya corak berbeda bila diaplikasikan menjadi sebuah produk kerajinan," tutur Teguh.

Kerajinan dari kulit telur ayam negeri (broiler) memunculkan corak berwarna putih. Telur ayam kampung memunculkan corak hitam kemerah-merahan. Sedangkan corak hitam muncul dari kulit telur burung puyuh. Cara membuatnya cukup mudah, pertama, kulit telur dibersihkan dan lapisan putih kulit di dalamnya dilepas.

Telur yang sudah dibersihkan kemudian dijemur hingga betul-betul kering. Kulit telur yang sudah mengering itu diambil satu per satu untuk ditempelkan dengan lem di media yang akan dijadikan kerajinan, baik di atas kanvas, kayu, kaca, dinding, atau plafon. Tahap selanjutnya adalah finishing yaitu dengan mengampelas hingga halus dan disemprot pakai pernis.

Untuk menyelesaikan satu item hiasan kulit telur dibutuhkan waktu paling lama satu bulan atau tergantung medianya dan tingkat kesulitan pengerjaannya.Untuk menyelesaikan media berukuran satu meter persegi, membutuhkan 200 butir telur. "Biasanya saya beli pecahan kulit telur dari tukang nasi goreng. Sekali beli bisa Rp 10.000 satu kilogram," ujar Teguh.

Produk kerajinan ini sudah diekspor ke Amerika, Afrika dan Eropa. Produk kerajinan yang berasal dari bahan kulit telur ini dapat diperoleh dengan kisaran harga mulai dari Rp 10.000 sampai Rp 30 juta. Sayangnya, Teguh enggan membeberkan berapa omset yang bisa diperolehnya. "Sebagai gambaran saja, sekali kirim ke satu negara rata-rata bisa menghasilkan Rp 10 juta. Belum yang lainnya," katanya.

5 komentar:

Yuliawati mengatakan...

wow komentator pertama donk..hehe. bagus juga kulit telur yang harganya sangat murah kalo dikreasikan bisa menghasilkan puluhan juta. keren juga ide si pembuat telur tersebut.hahaha

s_u_h_a_n_d_i mengatakan...

haha..klo gitu tiap ari gw mw tggin org yg bwt nasgor ah..
bwt kumplin kulit telurnya..
mw ikut gk la??
ntar kita bagi" za..
btw happy hallowen ya...

Good IT mengatakan...

hebat juga tu, bs manfaain telur ampe segitunya... memang bener tu kate N'du, lbh bgs nunggu kuit telur di buang di tmpt Nagor ha ha biar gk susah nyari nya lagi.... tp yang di pake u/ jual ke luar negri past telur aneh2 la ye? kn kulit yg bercorak juga bs di pake juga, mlah lbh antik lagi....

r_1n_1..... mengatakan...

sebelum dijemur kering da direndam cairan pa ga? kan kulit telur mudah banget hancur. Keren hbz ide ny bisa manfaatin kulit telur yg tampaknya tak berharga.

Yuping mengatakan...

wao.. berarti harus rajin2 makan telur.... uda itu kulit telur jgn di buang... ntar kita jg ciptain benda lain jg... hehhehe...